Kamar mandi telah menjadi ruangan yang sangat penting bagi semua penghuni rumah. Ruangan ini menjadi tempat di mana kegiatan mandi, cuci, dan kakus atau MCK berlangsung. Oleh sebab itu, keberadaan kamar mandi wajib dimiliki oleh sebuah rumah yang memiliki kriteria ideal. Dalam mendukung fungsi kamar mandi, ruangan ini dilengkapi kloset. Kloset tersebut lalu terhubung ke septic tank melewati saluran pipa. Saat ini telah tersedia septic tank model baru dengan cara bioteknologi sehingga lebih ramah lingkungan. Lantas bagaimana cara pasang bio septic tank tersebut?
Kami Hard Fiberglass sebagai salah satu produsen bio septic tank di Bandung akan menyampaikan kepada anda mengenai cara pasang bio septic tank yang benar. Untuk itu simak terus penjelasan selengkapnya di bawah ini.
Kemudahan Cara Pasang Bio Septic Tank
Keunggulan dari bio septic tank adalah kemudahan dalam pemasangannya. Pemasangan bio septic tank bisa dilakukan di:
- perumahan
- rumah tinggal pribadi
- ruko
- perkantoran
- rumah sakit
- apartment, dll.
Cara pasang bio septic tank ini tidak perlu lahan yang luas. Hal ini disebabkan dapat disesuaikan antara keperluan dari suatu rumah dengan dimensi atau ukuran septic tank yang telah disediakan. Sehingga, anda bisa sesuaikan dengan kebutuhan anda. Dalam tahap pemasangannya, level pipa pembuangan bio septic tank atau outlet di atas permukaan level got bertujuan sisa pengolah limbah yang telah diolah menjadi cairan ramah lingkungan bisa mengalir ke dalam got.
Urutan Cara Pasang Bio Septic Tank
Berikut cara instalasi bio septic secara ringkas:
- Tentukan lokasi penggalian sebagai tempat tanki biotech. Sebaiknya dietakkan berdekatan dengan parit pembuangan air kotor.
- Lakukan penggalian tanah dengan ukuran lebih besar sekitar 50 cm dari ukuran tanki. Hal ini berguna untuk memudahkan kita saat memasukkan tanki ke dalam lubang. Kedalaman galian disesuaikan dengan saluran pipa WC/kloset. Dalam pemasangan tanki dan kloset, usahakan agar posisi kloset lebih tinggi dari septic tank jadi kotoran dapat mengalir lancar ke tanki. Dasar penggalian harus rata dan padat, jika mengandung air, usahakan buang terlebih dahulu sebelum memasang pondasi.
- Pasang pondasi pada dasar galian sebagai penopang tanki bio. Tinggi bata pondasi antara 1 sampai 2 lapis. Untuk perekatnya pakailah adonan pasir dan semen.
- Setelah pondasi kering, turunkan tanki ke dalam lubang galian dan atur posisi pipa inlet mengarah ke kloset/WC, sedangkan pipa outlet mengarah ke parit saluran pembuangan air kotor.
- Sebelum tanah diisikan disekeliling dinding tanki, lebih baik isi dahulu tanki bio septic menggunakan air sampai separuh. Lakukan penimbunan dibagian samping tanki dengan tanah, lalu padatkan.
- Isi lagi tanki hingga penuh dan lakukan penimbunan hingga batas tutup tanki, dengan syarat pipa inlet dan outlet telah disambungkan dengan pipa sesuai bagiannya.
- Cekan setiap sambungan, usahakan agar tidak bocor di masing-masing sambungan.
- Tutup tanki dengan penutupnya, putar dengan kencang sehingga tidak bocor.
- Jika bagian atas tanki hendak dibebani dengan beban yang berat, maka lakukan pengecoran dengan beton bertulang dengan ketebalan 10 cm.
- Lakukan pengetesan dengan menyiram air dari kloset/WC, dan bio septic tank siap digunakan.
Demikianlah penjelasan mengenai cara pasang bio septic tank fiberglass yang bisa kami sampaikan kepada anda. Semoga dapat memberikan manfat bagi anda. Untuk anda yang ingin memesan bio septic tank bisa hubungi kami di kontak yang sudah kami sediakan.